Admin
Posted on 3 years ago 2380x dibacaSirampog - Ruas Jalan Sirampog - Tuwel tepatnya di perbatasan Sirampog dan Bumijawa tertutup total akibat guguran material longsor tanah hutan. Longsor yang terjadi pada hari Jum'at, 12 Februari 2021 sekitar pukul 23:00 WIB ini diakibatkan karena intensitas curah hujan yang tinggi. Saat ini material longsor yang menutupi ruas jalan Sirampog-Tuwel sedang ditangani oleh tim gabungan dari Polri, BPBD Kabupaten Brebes dan Tegal serta tim relawan.
Peristiwa longsornya tanah hutan yang menutupi ruas jalan Sirampog - Tuwel tersebut mendapat reaksi keras dari anggota DPRD Kabupaten Brebes Fraksi PDIP Nasikun HMS, SH. Ia mengatakan bahwa peristiwa longsor ini merupakan murni dari kesalahan manusia yang abai terhadap kondisi hutan yang ada sekarang. Nasikun menyoroti terkait pembiaran yang dilakukan oleh Perhutani terkait rusaknya hutan yang terjadi sehingga tanah hutan sangat mudah sekali longsor jika turun hujan dengan intensitas curah hujan yang tinggi.
"Kembalikan lagi lahan hutan lindung sesuai fungsinya, bencana ini murni karena ulah dan kesalahan manusia", ungkapnya demikian saat meninjau lokasi (13/2/2021).
Nasikun menambahkan bahwa harus ada langkah yang konkrit atas rusaknya hutan lindung. "Lakukan reboisasi lagi terhadap kondisi hutan yang rusak", tegas Nasikun.